AnalisaKekuatan Material ASTM A36 pada Konstruksi Ragum terhadap Variasi Gaya Cekam dengan Menggunakan Software SolidWorks 2013

Baut Bolt merupakan suatu batang atau tabung yang membentuk alur heliks atau tangga spiral pada permukaannya dan mur Nut adalah pasangannya. Fungsi utama baut dan mur adalah menggabungkan beberapa komponen sehingga tergabung menjadi satu bagian yang memiliki sifat tidak permanen. Maka dari itu komponen yang menggunakan sambungan ini dapat dengan mudah dilepas dan dipasang kembali tanpa merusak benda yang disambung. Sebagian besar baut dan mur digunakan sebagai pengerat dengan memutar searah dengan jarum jam yang disebut dengan ulir kanan. Sedangkan baut dan mur dengan ulir kiri digunakan pada kebutuhan tertentu yang berlawanan dengan arah jarum jam, seperti pedal pada sepeda. Baut dan mur banyak dipergunakan dalam industri otomotif dan konstruksi. Seringkali kita temukan komponen ini dalam kendaraan bermotor baik itu mobil maupun motor serta menjadi bagian dalam pembuatan jembatan dan kontruksi lainnya. Selain itu, baut dan mur juga digunakan dalam pembuatan mesin. Ada jenis baut dan mur yang sering digunakan pada kegiatan konstruksi, otomotif maupun lainnya sesuai dengan kebutuhannya. Berikut ini adalah jenis-jenis baut dan mur. - Carriage Bolts Carriage bolts, banyak digunakan pada penyambungan komponen jenis kayu. Baut ini memiliki kepala berbentuk kubah dan memiliki bentuk empat persegi pada bagian lehernya. Bentuk persegi pada bagian leher ini berfungsi untuk mempererat komponen yang disambungkan dengan menekan masuk ke dalam kayu sehingga menghasilkan ikatan yang kuat. - Square Head Bolts Square head bolts menjadi salah satu jenis baut yang menjadi favorit untuk digunakan. Baut dengan kepala berbentuk segi empat ini pada umumnya digunakan untuk pada industri berat dan pekerjaan konstruksi. - Flange Bolts Flange bolts adalah jenis baut yang pada bagian bawah kepala bautnya terdapat bubungan flens. Flens ini didesain untuk memberikan kekuatan pada baut seperti menggunakan washer. Material dalam baut ini beragam, mulai dari besi biasa hingga baja hitam. - Hex bolts Hex bolts, merupakan baut yang umum digunakan ditemukan pada pekerjaan konstruksi maupun perbaikan. Baut ini memiliki ciri umum yaitu kepala yang memiliki bentuk segi enam hexagonal. Hex bolts memiliki sifat atau bahan baku tertentu sesuai dengan penerapannya pada sebuah komponen yang akan dihubungkan. Bahan baku pembuatan baut ini diantaranya adalah ; stainless steel, carbon steel, dan alloy steel yang dilapisi dengan kadium atau seng plating untuk menghindari terjadinya korosi. Aplikasi untuk baut yang memiliki bentuk kepala segi enam ini sangat bervariasi, mulai dari eksterior, otomotif untuk kelautan; pesisir, dan lingkungan yang bersuhu tinggi. Mur tak mau kalah dengan baut yang memiliki berbagai jenis dan model sesuai dengan kebutuhannya. Mur juga memiliki berbagai jenis model dan dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan serta fungsinya. Berikut adalah beberapa tipe kepala yang dimiliki oleh mur, diantaranya adalah 1. Mur Segi Enam Mur segi enam hexagonal plain nut. Digunakan pada semua keperluan industri. 2. Castellated nut Mur dengan kepala berbentuk mahkota atau dengan slot pengunci castellated nut & slotted nut ini merupakan jenis mur yang dilengkapi dengan mekanisme penguncian. Kepala mur jenis ini bertujuan untuk mengunci posisi mur untuk tidak mengubah posisi yang telah ditentukan. 3. Mur Pengunci Terakhir adalah mur pengunci lock nut, merupakan mur yang memiliki ukuran lebih tipis dibandingkan mur pada umumnya. Mur pengunci biasanya dipasangkan di bawah mur utama yang berfungsi sebagai pengunci. Butuh informasi Produsen,Supplier Mur baut lebih lanjut ? Kamu bisa Klik pemasok material di menu loh! Selamat mencoba Favoritkan Top

Ataubisa juga dicek dengan memutar pasangan dari komponen-komponen yang berulir misalnya mur dan baut. Apabila sebuah mur dipasangkan pada baut yang kemudian diputar ke kanan (searah jarum jam) ternyata murnya bergerak maju maka ulir tersebut termasuk ulir kanan.Sebaliknya, bila mur diputar arahnya ke kiri (berlawanan dengan arah jarum jam

Baut atau sekrup adalah suatu batang atau tabung dengan alur heliks pada permukaannya. Penggunaan utamanya adalah sebagai pengikat fastener untuk menahan dua objek bersama, dan sebagai pesawat sederhana untuk mengubah torsi torque menjadi gaya linear. Baut dapat juga didefinisikan sebagai bidang miring yang membungkus suatu batang. Konstruksi baut terdiri atas batang berbentuk silinder yang memiliki kepala pada salah satu ujungnya, dan terdapat alur di sepanjang ataupun hanya di bagian ujung batang silinder tersebut. Baut terbuat dari bahan baja lunak, baja paduan, baja tahan karat ataupun kuningan. Dapat pula baut dibuat dari bahan logam atau paduan logam lainnya untuk keperluankeperluan kepala baut yang umum digunakan adalah segi enam hexagon head. Kepala baut berbentuk segi enam merupakan bentuk yang paling banyak digunakan. segi empat square head. Baut dengan kepala berbentuk segi empat pada umumnya digunakan untuk industri berat dan pekerjaan konstruksi. Berbagai jenis baut yang umum terdapat di pasaran adalah sebagai berikut Carriage bolts, atau juga disebut plow bolts. banyak digunakan pada kayu. Bagian kepala carriage bolts berbentuk kubah dan pada bagian leher baut berbentuk empat persegi. Pada saat baut dikencangkan, konstruksi leher baut yang berbentuk empat persegi tersebut akan menekan masuk ke dalam kayu sehingga menghasilkan ikatan yang sangat kuat. Carriage bolts dibuat dari berbagai bahan logam dan terdapat berbagai ukuran yang memungkinkan penggunaannya dalam berbagai pekerjaan. Flange bolts, merupakan jenis baut yang pada bagian bawah kepala bautnya terdapat bubungan flens. Flens yang terdapat pada bagian bawah kepala baut didesain untuk memberikan kekuatan baut seperti halnya bila menggunakan washer. Dengan kelebihannya tersebut maka penggunaan flange bolts akan memudahkan mempercepat selesainya pekerjaan. Hex bolts, merupakan baut yang sangat umum digunakan pada pekerjaan konstruksi maupun perbaikan. Ciri umum dari hex bolts adalah bagian kepala baut berbentuk segi enam hexagonal. Hex bolts dibuat dari berbagai jenis bahan, dan setiap bahan memiliki karakter dan kemampuan yang berbeda. Cara terbaik yang dapat dilakukan dalam memilih hex bolts yang akan digunakan adalah dengan memilih bahan hex bolts disesuaikan dengan persyaratan-persyaratan teknis dari konstruksi yang akan dikerjakan. Beberapa bahan yang digunakan untuk hex bolts di antaranya stainless steel, carbon steel, dan alloy steel yang disepuh cadmium atau zinc untuk mencegah karat. Lag bolts, merupakan baut dengan ujung baut berbentuk lancip, menyerupai konstruksi sekrup. Lag bolts kebanyakan digunakan pada pekerjaan konstruksi lapangan. Shoulder bolts, merupakan baut yang pada umumnya digunakan sebagai sumbu putar. Konstruksi shoulder bolts memungkinkan digunakan pada sambungan maupun aplikasi yang dapat bergerak, bergeser, bahkan berputar. Shoulder bolts dapat digunakan pada berbagai komponen yang terbuat dari logam, kayu, dan bahan-bahan lainnya. Dikarenakan sering digunakan sebagai sumbu tumpuan, maka shoulder bolts dibuat dari bahan logam yang memiliki ketahanan terhadap gesekan. Mur biasanya terbuat dari baja lunak, meskipun untuk keperluan khusus dapat juga digunakan beberapa logam atau paduan logam mur yang umum digunakan adalah Mur segi enam hexagonal plain nut. Digunakan pada semua industri, Mur segi empat square nut. Digunakan pada industri berat dan pada pembuatan bodi kereta ataupun pesawat. Mur dengan mahkota atau dengan slot pengunci castellated nut & slotted nut, merupakan jenis mur yang dilengkapi dengan mekanisme penguncian. Tujuannya adalah mengunci posisi mur agar tidak berubah sehingga mur tetap kencang. Mur pengunci lock nut, merupakan mur yang ukurannya lebih tipis dibandingkan mur pada umumnya. Mur pengunci biasanya dipasangkan di bawah mur utama, berfungsi sebagai pengunci posisi mur banyak jenis baut dan mur yang ada dipasaran pasti membuat Anda kebingungan. Jangan sampai salah memilih baut dan mur yang tepat. Kami siap membantu Anda, cukup hubungi Kami via telepon 021 5431 4375

Pengencanganbaut pada silinder Head harus 38 kg-m. Menurut Hery Sunaryo (1998 : 29) memberikan penjelasan tentang blok olah dihasilkan alur-alur halus dengan arah melingkar dan hal ini digunakan dengan bantuan sebuah mur setel, bila baut setel diputar lebih ke dalam, maka bagian bawah dari

Ulir merupakan salah satu bentuk yang sangat berguna dalam kehidupan. Contohnya digunakan pada mur dan baut sebagai sambungan serta pemindah daya pada mesin-mesin. Setiap jenis ulir memiliki fungsi yang berbeda-beda. Dalam pembuatan suatu produk yang memiliki ulir, seorang operator dan perancang harus tau ulir apa yang harus digunakan. Maka dari itu kami membuat artikel ini untuk membantu mengidentifikasi jenis ulir operator atau perancang bisa menentukan ulir apa yang digunakan. Daftar IsiPengertian UlirBagian-Bagian Ulir1. Diameter Mayor2. Diameter Minor3. Diameter Pitch4. Pitch5. Kisar lead6. Crest7. Root8. Depth9. Thread angel10. Flank11. Helix angleJenis UlirA. Berdasarkan arah putarannyaB. Berdasarkan letaknyaC. Berdasarkan bentuk ujungnyaD. Berdasarkan bentuk ulirE. Berdasarkan jumlah kisarF. Berdasarkan standarisasiPertanyaan yang sering munculApa yang dimaksud dengan ulir?Apa perbedaan ulir dalam dan ulir luar?Apa itu ulir metris?Berapa ukuran sudut pada pahat ulir metris?Apa itu ulir Whitworth? Ulir adalah alur-alur yang melilit pada sebuah batang poros atau pada suatu lubang yang panjang dengan ukuran tertentu. Ulir ini berfungsi sebagai pengikat satu bagian dengan bagian yang lain. Contohnya pada mur dan baut, sehingga selalu dibuat berpasangan. Bagian-Bagian Ulir 1. Diameter Mayor Merupakan diameter terbesar pada ulir. Contohnya pada ulir metris M8x1, maka diameter mayornya adalah 8 mm. 2. Diameter Minor Merupakan diameter terkecil pada ulir. Contohnya pada ulir metris M8x1, maka diameter minornya adalah 8-1=7 mm. 3. Diameter Pitch Merupakan diameter yang berada diantara diameter mayor dan minor. Pada diameter inilah ulir luar dan ulir dalam saling bersinggungan. 4. Pitch Merupakan jarak antara puncak ulir. 5. Kisar lead Merupakan jarak yang ditempuh ulir dalam satu putaran. 6. Crest Merupakan puncak ulir atau permukaan dari diameter mayor. 7. Root Merupakan bagian dasar dari ulir atau permukaan dari diameter minor. 8. Depth Merupakan kedalaman ulir atau jarak tegak lurus dari root dan chest. 9. Thread angel Merupakan sudut ulir yang berada diantara crest. 10. Flank Merupakan permukaan sisi pada ulir. Terletak diantara crest dan root. 11. Helix angle Merupakan sudut helix dari ulir. Cara mengukurnya dengan mengambil garis tegak lurus dengan sumbu utama ulir, kemudian hitung sudut antara garis tegak lurus dengan kemiringan ulir. Jenis Ulir Jenis ulir ada berbagai macam sehingga dapat memberikan fungsinya secara maksimal. Berikut ini jenis-jenis ulir A. Berdasarkan arah putarannya 1. Ulir kanan Ulir dengan putaran kanan. Jenis ulir yang paling umum digunakan oleh masyarakat. Contohnya mur atau baut dengan ulir kanan. Cara mengencangkannya dengan diputar searah jarum jam atau ke kanan. Cara melepasnya diputar berlawanan arah jarum jam atau ke kiri. 2. Ulir kiri Ulir dengan putaran kiri. Jenis ulir ini biasanya digunakan untuk kebutuhan khusus. Contohnya pada pedal sepeda. Cara mengencangkannya dengan diputar berlawanan arah jarum jam atau ke kiri. Cara melepasnya diputar searah jarum jam atau ke kanan. Pelajari juga cara mengencangkan baut dengan kunci ring B. Berdasarkan letaknya 1. Ulir Luar Ulir yang terletak pada permukaan luar benda kerja. Disebut juga male threads ulir laki-laki. Contohnya ulir pada baut, botol dan poros pembawa pada mesin bubut. 2. Ulir Dalam Ulir yang terletak pada permukaan dalam atau lubang benda kerja. Disebut juga female threads ulir perempuan. Contohnya ulir pada mur, tutup botol, dan pada lubang komponen mesin. C. Berdasarkan bentuk ujungnya 1. Ulir meruncing Ulir yang diameter ujungnya lebih kecil daripada pangkalnya. 2. Ulir paralel atau lurus straight Ulir yang diameter ujung dan pangkalnya sama. D. Berdasarkan bentuk ulir 1. Ulir Segitiga Ulir segitiga merupakan ulir yang paling sering digunakan pada sambungan mur dan baut. Ulir ini bisa dibuat menggunakan tap, snei, mesin bubut, mesin frais, dan lain-lain. Ulir segitiga dibedakan menjadi dua jenis, yaitu a. Ulir metris atau metric Ulir dengan sudut puncak 60°. Ulir ini menggunakan satuan mm. Memiliki lambang “M”, anda bisa lihat pada tap atau snei. Contohnya tap dengan ukuran ulir M8x1, artinya digunakan untuk membuat ulir dengan diameter mayor ulir 8 mm dan kisar ulir 1 mm. b. Ulir whitworth Ulir dengan sudut puncak 55°. Ulir ini memiliki satuan inch. Memiliki lambang “W”. Contohnya ulir whitworth dengan ukuran W 38″x20, artinya digunakan untuk membuat ulir whitworth dengan diameter mayor 3/8″dengan 20 ulir setiap inch. 2. Ulir segiempat Ulir dengan bentuk segi empat cocok digunakan untuk menahan beban tinggi. Contohnya pada kolom mesin frais atau bor. Panjang kisarnya adalah dua kali panjang segiempatnya. Ulir ini memiliki tingkat efisien yang lebih tinggi dibanding dengan ulir trapesium. Karena tidak memiliki sudut miring pada ulirnya, tidak memiliki tekanan radial dan tekanan pecah. 3. Ulir trapesium atau trapezoid Ulir dengan bentuk trapesium merupakan ulir yang memiliki kekuatan tinggi dan cukup mudah dalam pembuatannya. Contohnya pada leadscrews atau poros pembawa untuk proses penguliran dengan mesin bubut. Ulir ini memiliki kemiringan pada bentuk ulirnya. Sehingga mendapatkan tekanan radial dan tekanan pecah yang menyebabkan ulir ini mudah terkikis pada saat digunakan. 4. Ulir trapesium siku-siku buttress threads Ulir buttress merupakan ulir yang digunakan untuk menahan gaya dorong aksial pada satu arah. Permukaan yang menahan beban adalah permukaan yang tegak lurus terhadap sumbu utama ulirnya. Ulir ini dirancang khusus untuk superior hydraulic seals. 5. Ulir radius Knuckle threads Ulir dengan bentuk radius merupakan ulir yang tahan lama. Dengan bentuknya yang melingkar, ulir ini tidak mudah terkikis atau menyebabkan kebocoran. Jenis ulir ini biasanya diaplikasikan pada pekerjaan penambangan, pada rem dan kopling kereta api. E. Berdasarkan jumlah kisar 1. Ulir tunggal Ulir tunggal adalah ulir yang memiliki panjang kisar sama dengan panjang satu pitch. Jadi kesimpulannya, setiap satu putaran ulir, akan menggeser benda kerja sejauh satu pitch. Misal ulir tunggal metris M81, satu putaran ulir akan menggeser benda kerja sejauh 1 mm. 2. Ulir Ganda Ulir ganda adalah ulir yang memiliki panjang kisar lebih dari panjang satu pitch. Jadi kesimpulannya, setiap satu putaran ulir, akan menggeser benda kerja sejauh lebih satu pitch. Bisa dua pitch, tiga pitch atau lebih. Ulir ganda bisa dibuat untuk kelipatan bilangan bulat. Misal ulir ganda dua metris M8x1, satu putaran ulir akan menggeser benda kerja sejauh 2 mm. F. Berdasarkan standarisasi 1. NPT/NPTF Thread Type – National Pipe Tapered Fuel Jenis ini umumnya digunakan di daerah Amerika Utara. Dikenal dengan ujungnya yang semakin meruncing yang dapat mengunci dengan kuat. Ketika ulir ini disambungkan atau disatukan, flank pada ulir ini akan tertekan hingga sangat rapat. Sehingga memiliki tingkat kebocoran yang rendah. 2. BSP Thread Type – British Standard Pipe Jenis ini digunakan di seluruh Eropa. Jenis ulir ini digunakan secara internasional untuk menghubungkan atau menyegel ujung pipa. Ulir ini memiliki dua jenis, yaitu BSPP untuk ulir paralel dan BSPT untuk ulir meruncing atau tapered 3. JIS Tapered Pipe Thread Type – PT Jenis ini mirip dengan jenis BSPT dan dapat diganti juga dengan jenis BSPT. Ulir ini sangat cocok untuk menyegel karena memiliki tingkat kebocoran yang lebih rendah. 4. SAE Thread Type – Straight Thread O-Ring Boss Jenisini dapat digunakan untuk menyegel karena memiliki ring atau cincin Buna-N 90-durometer. Merupakan jenis ulir yang sangat handal dan dapat digunakan berulang kali. 5. Metric Tapered/Parallel Thread Type Jenis ini yang sering kita gunakan dalam kehidupan. Memiliki satuan mm dan memiliki lambang “M”. Contoh kode dari ulir ini adalah M8x1. Pertanyaan yang sering muncul Apa yang dimaksud dengan ulir? Ulir adalah alur-alur yang melilit pada sebuah batang poros atau pada suatu lubang yang panjang dengan ukuran tertentu. Ulir ini berfungsi sebagai pengikat satu bagian dengan bagian yang lain. Contohnya pada mur dan baut, sehingga selalu dibuat berpasangan. Apa perbedaan ulir dalam dan ulir luar? Ulir luar disebut juga dengan ulir external atau external thread. Contohnya yaitu ulir yang ada pada baut. Sedangkan ulir dalam disebut juga dengan ulir internal atau internal thread. Contohnya yaitu ulir yang ada pada mur. Apa itu ulir metris? Ulir metris adalah ulir segitiga yang memiliki sudut puncak 60°. Ulir ini menggunakan satuan mm. Memiliki lambang “M”, anda bisa lihat pada tap atau snei. Contohnya tap dengan ukuran ulir M8x1, artinya digunakan untuk membuat ulir dengan diameter mayor ulir 8 mm dan kisar ulir 1 mm. Berapa ukuran sudut pada pahat ulir metris? Ulir metris memiliki sudut puncak sebesar 60°, maka dari itu besar sudut pahatnya juga harus disesuaikan dengan sudut puncaknya. Sehingga ukuran sudut pahat ulir metris adalah sebesar 60°. Kemudian sudut-sudut kebebasan potongnya harus diperhitungkan sesuai dengan kisar atau gangnya. Apa itu ulir Whitworth? Ulir Whitworth adalah ulir segitiga yang memiliki sudut puncak 55°. Ulir ini menggunakan satuan inch. Memiliki lambang “W”. Contohnya ulir whitworth dengan ukuran W 38″x20, artinya digunakan untuk membuat ulir whitworth dengan diameter mayor 3/8″dengan 20 ulir setiap inch. Demikianlah pembahasan singkat mengenai ulir. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita semua. Jangan lupa untuk share dengan teman-teman yang lain. Muhammad Reza Furqoni atau biasa disapa Reza adalah founder dan CEO di Sebelum mendirikan ia dikenal sebagai seorang mahasiswa dan aktif menulis artikel terkait perkembangan dunia teknologi. Bautdan mur digunakan untuk mengencangkan part-part di berbagai macam area kendaraan. Terdapat berbagai macam tipe baut dan mur tergantung pada penggunaannya. Adalah penting untuk mengetahuinya agar dapat melakukan perawatan dengan benar. Oleh karena itu, mengetahui nama-nama baut adalah salah satu dasar pelaksanaan perawatan.

Salah satu tipe sambungan yang sering digunakan untuk menyambung antara satu komponen dengan komponen lainnya adalah dengan menggunakan sambungan baut bolt dan mur nut.Sambungan baut dan mur ini merupakan sambungan yang tidak permanen artinya sambungan ini dapat dilepas dan disambung kapan saja tanpa otomotif sambungan baut dan mur banyak digunakan untuk menyambung atau menghubungkan antara part-part komponen-komponen, misalnya saja untuk sambungan roda kendaraan, sambungan poros propeller, sambungan clutch cover dan lain besar baut dan mur menggunakan tipe ulir kanan yaitu pengencangan baut dan mur dengan cara memutarkan ke arah kanan dan untuk mengendorkannya dengan memutarkan ke arah juga ada baut dan mur dengan menggunakan ulir kiri yaitu untuk mengencangkannya dengan memutarkan ke arah kiri sedangkan untuk mengendorkannya dengan memutarkan ke arah Tipe tipe baut boltBaut memiliki berbagai tipe yang berbeda-beda sesuai dengan bentuk kepala dari baut itu sendiri dan dari penggunaannya. Tipe-tipe baut pada umumnya antara lain Baut dengan kepala hexagonal hexagonal boltBaut hexagonal merupakan salah satu tipe baut yang sering digunakan, ciri-ciri baut tipe ini adalah memiliki kepala baut berbentuk hexagonal atau segi baut tipe hexagonal ada yang dilengkapi dengan flange plat pada bagian bawah kepalanya. Flange pada baut ini berfungsi sama seperti baut yang menggunakan dengan kepala segi empat square head boltBaut tipe ini memiliki bentuk kepala segi head boltPada baut tipe point head bolt ini memiliki bagian grip dan ulir yang ukuran diameternya sama atau bagian atas kepala baut ini memiliki 12 ridges yang melingkar lurus ke bawah ke arah ulirnya. Diantara bagian ridges dan ulir ini dibatasi dengan bahuCarriage boltBaut tipe ini memiliki bentuk kepala seperti kubah dan pada bagian bawah kubah leher berbentuk segi socket head boltBaut tipe ini memiliki kepala yang di dalamnya terdapat lubang berbentuk segi enam hexagonal.Baut tipe ini dapat digunakan pada tempat lubang yang memiliki ukuran kecil karena ukuran dari kepala baut ini memiliki ukuran yang hole boltBaut tipe ini memiliki kebala yang bagian dalamnya terdapat lubang berbentuk seperti bintang sehingga pada umumnya baut tipe ini sering disebut dengan baut UBaut U ini memiliki bentuk seperti huruf U. Pada bidang otomotif, salah satu contohnya baut tipe U digunakan untuk menyambungkan pegas-pegas daun pada tanamBaut tanam tidak memiliki kepala, pada kedua ujung baut ini berbentuk ulir. Salah satu ulir baut ini ditanam pada bagian Tipe-tipe mur nutMur memiliki berbagai tipe yang berbeda-beda, hal ini disesuaikan dengan bentuk mur dan penggunaannya. Tipe-tipe mur pada umumnya adalah Mur segi enam hexagonal nutPada mur tipe ini memiliki bentuk segi enam dan mur tipe ini yang paling banyak atau paling umum mur tipe hexagonal ada yang dilengkapi dengan flange plat pada bagian bawah. Flange pada mur ini berfungsi sama seperti mur yang menggunakan bertopi capped nutMur tipe ini memiliki tutup untuk melindungi ulirnya. Pada bagian atas mur ini memiliki tutup bundar dome tanpa adanya lubang pada tutupnya. Pada bagian bawah tutup dome terdapat enam sisi rata yang digunakan untuk mengencangkan atau mengendorkan melakukan pengencangan, mur tipe ini hanya dapat diputar sampai ujung baut telah menyentuh bagian tutup dome. Oleh sebab itu, panjang baut yang dipasangkan pada mur tipe ini harus memiliki ukuran yang pendek tidak terlalu panjang agar dapat dikencangkan dengan nutPada mur tipe ini, pada bagian badan mur memiliki dua buah sayap pada kedua sisi sayap disisi mur ini memiliki ukuran yang cukup besar karena untuk mengencangkan dan mengendorkan mur tipe ini menggunakan kedua sisi sayap tersebut. Tipe wing nut ini digunakan pada pemakaian sambungan yang tidak mementingkan momen torque dalam pengencangannya karena pada umumnya mur tipe ini hanya dikencangkan atau dikendorkan menggunakan jari tangan sehingga tenaga momen pengencangannya hanya sebatas kekuatan tangan nut mur berbentuk bentengCastle nut ini bentuknya seperti benteng atau mahkota. Mur tipe ini merupakan tipe mur yang dilengkapi dengan mekanisme mur dibuat seperti benteng ini bertujuan untuk tempat penguncian dengan meletakkan cotter pin di dalam celah agar mur tidak berputar atau tidak berubah posisinya sehingga mur tidak akan menjadi longgar.

Segiempat. Bedasarkan satuan. Imperial (inchi) Metrik (mm) Perbedaannya. Untuk inchi yaitu jumlah gang (profil) dalam 1 inchi. contoh W 1/2" x 19 = Ulir Withwourth Diamater Nominal 1/2 " dengan 11 gang dalam 1 inchi. ulir metrik M12 x 1.75 = Ulir Metris dengan D nominal 12 mm, jarak antar puncak ulir 1.75 mm. Ukuran standar Ulir Metris Kasar.

Jenis-jenis Mur dan Baut Nut and Bolt - Baut dan mur adalah jenis fastener yang paling umum digunakan dalam industri otomotif. Ada berbagai macam baut dan mur yang digunakan sebagai komponen pengikat pada mobil. Walaupun ukurannya kecil, peranannya sangat penting. Jika baut pengikat roda atau as motor lepas, itu dapat menjadi sangat berbahaya. Demikian pula, kehilangan mur roda mobil juga dapat mengakibatkan bahaya berbagai jenis mur dan baut yang digunakan sebagai pengikat part/komponen kendaraan, sebagian mungkin sangat sering kita liat, namun mungkin ada beberapa yang tampak asing bentuknya. Maka dari itu disini akan dibahas mengenai berbagai jenis/macam mur dan baut, supaya kita bisa tau penggunaan optimal mur dan baut ini pada komponen untuk bisa menggabungkan 2 atau lebih komponen agar menjadi sebuah rangkaian yang mampu bekerja bersama, dibutuhkan sebuah pengikat salah satunya adalah mur dan penggunaan fastener, biasanya digunakan berbagai komponen pendukung seperti washer, snap ring, pin spi, dan cotter kendaraan-kendaraan yang beredar di Indonesia sebagian besar adalah produkan jepang, tentunya memiliki spare part standardisasi jepang. Untuk komponen pengikat fastener yang dalam hal ini baut dan mur menggunakan tipe ulir kanan, yaitu untuk pengencangan baut dan mur dengan cara diputar ke arah kanan. Proses melepaskan baut dan mur dilakukan dengan memutar ke arah kiri, namun jika baut dan mur memiliki ulir kiri maka prosesnya akan berlawanan arah dengan ulir merupakan jenis baut/tipe baut Jenis BautBaut BiasaBaut BumperBaut FlangeBaut LBaut Roda dan MurBaut OrisinilBaut Mesin Plastic Region GaugeTipe BautHexagonal Bolt Baut Segi EnamFlange Bolt Baut Segi Enam dengan FlangeCarriage Bolt Lag BoltEye BoltShoulder BoltSquare Head BoltHex Socket Head BoltHexabular Bolt 12 Point Flange BoltBaut UBaut TanamMur mur yang paling umum digunakan pada kendaraanJenis-jenis MurHexagonal Plain Nut Mur Segi EnamSquare Nut Mur Segi EmpatCastellated Nut Mur BentengLock Nut Mur PengunciJenis-jenis Baut beserta fungsinya1. Baut Hexagonal Hexagonal BoltBaut hexagonal adalah salah satu jenis baut yang paling umum digunakan, terutama pada kendaraan. Baut jenis hexagonal digunakan hampir pada semua bagian atau komponen mobil yang membutuhkan pengikat. Disebut hexagonal karena bentuk kepala dari baut ini berbentuk segi enam Hexagonal.Baut HexagonalFungsi utama dari baut heksagonal adalah sebagai pengikat, dan jenis baut ini merupakan yang paling umum digunakan di industri Bolt flange atau baut segi enam dengan flange adalah jenis baut yang memiliki flange pada bagian bawah kepala baut. Flange ini berfungsi untuk meningkatkan daya cengkeram baut pada komponen yang diikat saat baut dikencangkan, mirip dengan penggunaan Hexagonal dengan FlangeFungsi flange bolt adalah sebagai pengikat 2 benda yang memiliki permukaan yang Carriage BoltCarriage bolt merupakan jenis baut yang memiliki kepala berbentuk bulat dan terdapat bagian yang berbentuk persegi tepat di bagian bawahnya yang berfungsi untuk menekan masuk baut ke dalam material. Desain seperti itu memungkinkan baut ini untuk memberikan cengkraman yang kuat pada objek yang BoltFungsi Carriage Bolt adalah untuk penyambungan komponen jenis kayu paling banyak digunakan untuk penyambungan kayu4. Lag BoltLag bolt adalah jenis baut yang memiliki ujung lancip seperti wood screw, tetapi memiliki ukuran ulir yang lebih Bolt5. Eye BoltEye bolt merupakan jenis baut yang memiliki bentuk cincin pada bagian kepalanya. Bentuk seperti ini memudahkan ketika akan melakukan suatu penarikan BoltFungsi eye bolt adalah untuk memindahkan peralatan-peralatan dengan mengaitkan tali/rantai pada bagian cincin dari eye bolt6. Shoulder Bolt7. Square Head BoltSquare head bolt merupakan jenis baut yang memiliki bentuk kotak pada bagian Head BoltFungsi square head bolt adalah sebagai baut pengikat, banyak digunakan untuk industri berat dan pekerjaan Hex Socket Head BoltHex Socket Head Bolts merupakan salah satu tipe baut yang termasuk dalam kategori jenis baut L. Dimana untuk jenis baut L biasanya memiliki lubang dibagian tengahnya berbentuk heksagonal ataupun bintang. Pada baut tipe Hex socket pada bagian kepala dalamnya terdapat lubang berbentuk segi enamHex Socket Head Bolt9. Hexalobular BoltHexabular Bolt merupakan jenis baut L yang pada bagian dalamnya memiliki lubang berbentuk seperti Bolt10. 12 Point Flange BoltIni adalah jenis baut yang bagian kepalanya berbentuk lingkaran bergerigi terbagi dalam 12 sudut12 Point Flange BoltPoint Flange Bolt, berfungsi sebagai pengikat yang dapat memberikan kekuatan perekatan yang kuat pada benda yang Baut UBaut U merupakan jenis baut yang memiliki bentuk seperti huruf UFungsi sebagai baut pengikat dua benda tanpa harus melubangi bendanya12. Baut TanamBaut tanam merupakan jenis baut yang tidak memiliki kepala di kedua ujungnya. baut tanam memiliki 2 ulir dimana salah satu ulir pada baut ini ditanam pada komponenBaut TanamFungsi Dipasangkan pada knalpot, Intake dan exhaust ManifoldJenis-jenis Mur1. Mur Segi EnamMur segi enam merupakan tipe mur yang paling banyak digunakan, dimana pemakaiannya berpasangan dengan baut. Mur Segi EnamFungsi berfungsi sebagai pengikat dimana fungsinya berpasangan dengan baut. Mur segi 6 digunakan pada semua keperluan Castellated Nut Mur BentengCastellated nut adalah jenis mur yang memiliki bentuk menyerupai mahkota atau benteng. Mur jenis ini dilengkapi dengan mekanisme pengunci. Kepala pada castellated nut bertujuan untuk mengunci posisi mur agar tidak bergeser dari posisi yang telah NutFungsi Mur pengikat pada as rodaSekian pembahasan mengenai jenis-jenis mur dan baut. Diatas adalah jenis mur/baut yang banyak digunakan di bidang otomotif. Untuk mencari artikel lain seputar otomotif kalian bisa cari di artikel lain di

Nilaitotal getaran (vektor jumlah dari tiga arah) Pengencangan sekrup dan mur dengan ukuran maksimal yang diizinkan. Nilai emisi getaran ah4 m/det²; Variabel K0,5 m/det²; The-A dinilai tingkat kebisingan dari alat listrik biasanya sebagai berikut: Tingkat tekanan suara 95 dB (A); Tingkat daya suara 108 dB (A). Ketidakpastian K = 3 dB.

- Salah satu tipe sambungan yang sering digunakan untuk menyambung antara satu komponen dengan komponen lainnya adalah dengan menggunakan sambungan baut bolt dan mur nut. Sambungan baut dan mur ini merupakan sambungan yang tidak permanen artinya sambungan ini dapat dilepas dan disambung kapan saja tanpa merusaknya. Macam-Macam Baut dan Mur Dibidang otomotif sambungan baut dan mur banyak digunakan untuk menyambung atau menghubungkan antara part-part komponen-komponen, misalnya saja untuk sambungan roda kendaraan, sambungan poros propeller, sambungan clutch cover dan lain sebagainya. Sebagian besar baut dan mur menggunakan tipe ulir kanan yaitu pengencangan baut dan mur dengan cara memutarkan ke arah kanan dan untuk mengendorkannya dengan memutarkan ke arah kiri. Namun juga ada baut dan mur dengan menggunakan ulir kiri yaitu untuk mengencangkannya dengan memutarkan ke arah kiri sedangkan untuk mengendorkannya dengan memutarkan ke arah kanan. Tipe-Tipe Baut Bolt Baut memiliki berbagai tipe yang berbeda-beda sesuai dengan bentuk kepala dari baut itu sendiri dan dari penggunaannya. Tipe-tipe baut pada umumnya antara lain Baut dengan kepala hexagonal hexagonal bolt Baut hexagonal merupakan salah satu tipe baut yang sering digunakan, ciri-ciri baut tipe ini adalah memiliki kepala baut berbentuk hexagonal atau segi enam. Beberapa baut tipe hexagonal ada yang dilengkapi dengan flange plat pada bagian bawah kepalanya. Flange pada baut ini berfungsi sama seperti baut yang menggunakan washer. Baut dengan kepala segi empat square head bolt Baut tipe ini memiliki bentuk kepala segi empat. Point head bolt Pada baut tipe point head bolt ini memiliki bagian grip dan ulir yang ukuran diameternya sama atau sejajar. Pada bagian atas kepala baut ini memiliki 12 ridges yang melingkar lurus ke bawah ke arah ulirnya. Diantara bagian ridges dan ulir ini dibatasi dengan bahu Carriage bolt Baut tipe ini memiliki bentuk kepala seperti kubah dan pada bagian bawah kubah leher berbentuk segi empat. Hex socket head bolt Baut tipe ini memiliki kepala yang di dalamnya terdapat lubang berbentuk segi enam hexagonal. Baut tipe ini dapat digunakan pada tempat lubang yang memiliki ukuran kecil karena ukuran dari kepala baut ini memiliki ukuran yang kecil. Hexalobular hole bolt Baut tipe ini memiliki kebala yang bagian dalamnya terdapat lubang berbentuk seperti bintang sehingga pada umumnya baut tipe ini sering disebut dengan baut bintang. Baut U Baut U ini memiliki bentuk seperti huruf U. Pada bidang otomotif, salah satu contohnya baut tipe U digunakan untuk menyambungkan pegas-pegas daun pada axle. Baut tanam Baut tanam tidak memiliki kepala, pada kedua ujung baut ini berbentuk ulir. Salah satu ulir baut ini ditanam pada bagian komponen. Simak ulasan selengkapnya di link ini 16-04-2021 0923 semprot wd-40 30-06-2021 0159 . 446 397 103 279 32 91 139 211

arah pengencangan baut dan mur dengan ulir kanan adalah